IT Asset Buyback

Apa Itu IT Asset Buyback?

IT Asset Buyback adalah layanan yang memungkinkan perusahaan menjual kembali perangkat IT lama yang masih bernilai, seperti laptop, server, PC, atau storage. Melalui program ini, aset lama tidak hanya menumpuk sebagai e-waste, tetapi bisa dimonetisasi kembali sekaligus dikelola secara aman.

Sebagai contoh, perusahaan multinasional sering memanfaatkan program IT Asset Buyback untuk mengganti ratusan laptop lama dengan unit baru. Proses ini tidak hanya menghemat biaya pembelian perangkat, tapi juga memastikan data lama dihapus sesuai standar keamanan. Perusahaan juga menerima laporan dan sertifikat resmi yang bisa dipakai untuk audit internal maupun eksternal.

Mengapa IT Asset Buyback Penting untuk Perusahaan?

Proses Buyback IT

  1. Inventarisasi Perangkat → Identifikasi perangkat IT lama yang ingin dilepas.

  2. Penilaian Nilai → Tim profesional menilai harga perangkat berdasarkan kondisi.

  3. Penghapusan Data → Data dihapus dengan metode wiping/shredding/degaussing sesuai standar NIST SP 800-88.

  4. Transaksi Buyback → Perangkat dibeli kembali oleh penyedia layanan dengan harga yang disepakati.

  5. Dokumentasi & Sertifikat → Perusahaan menerima laporan & sertifikat resmi untuk compliance.

Manfaat IT Asset Buyback bagi Perusahaan

Kesimpulan

IT Asset Buyback bukan hanya solusi hemat, tapi juga strategi cerdas untuk menjaga keamanan data dan mendukung sustainability perusahaan. Dengan layanan profesional, perangkat IT lama bisa dimonetisasi, dikelola aman, dan diproses sesuai regulasi.

👉 Tertarik ikut program buyback? Hubungi kami di WhatsApp +62-851-2192-5840 atau email info@dataexpert.id untuk konsultasi gratis.

Informasi Sertifikat R2v3 SERI


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *